RAJAWALI VISUAL (Bandar Lampung) – Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, meminta Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Bandar Lampung untuk lebih aktif menjalankan program-program pemberdayaan masyarakat berbasis keluarga.
Menurutnya, PKK adalah mitra penting pemerintah dalam mendorong pembangunan yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan keluarga.
“PKK harus hadir dan berperan aktif dalam memperkuat pemberdayaan keluarga. Gerakan ini tumbuh dari masyarakat, dijalankan oleh masyarakat, dan manfaatnya kembali untuk masyarakat,” kata Eva saat membuka Rapat Kerja PKK di Gedung PKK Kota Bandar Lampung, Rabu (6/8/2025).
Ia menambahkan, keberhasilan pembangunan daerah dapat dilihat dari sejauh mana pemberdayaan keluarga berjalan dengan baik. Oleh karena itu, program PKK harus dilaksanakan secara terarah, terpadu, merata, dan memanfaatkan potensi lokal.
Rapat kerja tersebut melibatkan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait serta jajaran PKK dari seluruh kecamatan. Tujuannya, memperkuat kolaborasi agar pelaksanaan program PKK dapat menjangkau hingga tingkat kelurahan.
Eva juga mengingatkan hasil Rakernas PKK pada 8 Juli 2025, yang menegaskan komitmen gerakan PKK periode 2025–2029 untuk mendukung visi-misi Presiden dan Wakil Presiden serta arah pembangunan nasional.
“Visi PKK lima tahun ke depan adalah terwujudnya keluarga yang berdaya dan sejahtera untuk mendukung Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045,” jelasnya.
Visi tersebut akan diwujudkan melalui lima misi strategis, yang dituangkan ke dalam program unggulan maupun program prioritas di semua tingkatan, mulai pusat hingga kelurahan.
“Harapan saya, rapat kerja ini menghasilkan langkah nyata untuk menguatkan peran PKK di Bandar Lampung, sekaligus mendukung program pemerintah hingga ke tingkat kecamatan dan kelurahan,” tutupnya. (*)